Kasidan Jati

Kasidan Jati
Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada. Yoh. 14:2-3

Selasa, 27 September 2011

Api Penyucian 3 - Purgatorium - Purgatory - Purgatorio - 炼狱 - 煉獄 - Liànyù

Api Penyucian 3 - Purgatorium - Purgatory - Purgatorio - 炼狱 - 煉獄 - Liànyù



Image of a fiery purgatory in the Très Riches Heures du Duc de Berry
Le purgatoire, folio 113v des Très Riches Heures du duc de Berry
Le anime del Purgatorio portate in cielo dagli angeli: miniatura nel libro d'Ore del duca di Berry, Chantilly, Musée Condé

Catechism of the Catholic Church
Katekismus Gereja Katolik

III. The Final Purification, or Purgatory

1030 All who die in God's grace and friendship, but still imperfectly purified, are indeed assured of their eternal salvation; but after death they undergo purification, so as to achieve the holiness necessary to enter the joy of heaven.

1030.Siapa yang mati dalam rahmat dan dalam persahabatan dengan Allah, namun belum disucikan sepenuhnya, memang sudah pasti akan keselamatan abadinya, tetapi ia masih harus menjalankan satu penyucian untuk memperoleh kekudusan yang perlu, supaya dapat masuk ke dalam kegembiraan surga.

1031 The Church gives the name Purgatory to this final purification of the elect, which is entirely different from the punishment of the damned.604 The Church formulated her doctrine of faith on Purgatory especially at the Councils of Florence and Trent. the tradition of the Church, by reference to certain texts of Scripture, speaks of a cleansing fire:605
As for certain lesser faults, we must believe that, before the Final Judgment, there is a purifying fire. He who is truth says that whoever utters blasphemy against the Holy Spirit will be pardoned neither in this age nor in the age to come. From this sentence we understand that certain offenses can be forgiven in this age, but certain others in the age to come.606

1031.Gereja menamakan penyucian akhir para terpilih, yang sangat berbeda dengan siksa para terkutuk, purgatorium [api penyucian]. Ia telah merumuskan ajaran-ajaran iman yang berhubungan dengan api penyucian terutama dalam Konsili Firence Bdk. DS 1304. dan Trente Bdk. DS 1820; 1580.. Tradisi Gereja berbicara tentang api penyucian dengan berpedoman pada teks-teks tertentu dari Kitab Suci Bdk. misalnya 1 Kor 3:15; 1 Ptr 1:7.:
"Kita harus percaya bahwa sebelum pengadilan masih ada api penyucian untuk dosa-dosa ringan tertentu, karena kebenaran abadi mengatakan bahwa, kalau seseorang menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datang pun tidak (Mat 12:32). Dari ungkapan ini nyatalah bahwa beberapa dosa dapat diampuni di dunia ini, yang lain di dunia lain" (Gregorius Agung, dial. 4,39).

1032 This teaching is also based on the practice of prayer for the dead, already mentioned in Sacred Scripture: "Therefore Judas Maccabeus] made atonement for the dead, that they might be delivered from their sin."607 From the beginning the Church has honored the memory of the dead and offered prayers in suffrage for them, above all the Eucharistic sacrifice, so that, thus purified, they may attain the beatific vision of God.608 The Church also commends almsgiving, indulgences, and works of penance undertaken on behalf of the dead:
Let us help and commemorate them. If Job's sons were purified by their father's sacrifice, why would we doubt that our offerings for the dead bring them some consolation? Let us not hesitate to help those who have died and to offer our prayers for them.609

1032.Ajaran ini juga berdasarkan praktik doa untuk orang yang sudah meninggal tentangnya Kitab Suci sudah mengatakan: "Karena itu [Yudas Makabe] mengadakan kurban penyilihan untuk orang-orang mati, supaya mereka dibebaskan dari dosa-dosanya" (2 Mak 12:45). Sudah sejak zaman dahulu Gereja menghargai peringatan akan orang-orang mati dan membawakan doa dan terutama kurban Ekaristi Bdk. DS 856. untuk mereka, supaya mereka disucikan dan dapat memandang Allah dalam kebahagiaan. Gereja juga menganjurkan amal, indulgensi, dan karya penitensi demi orang-orang mati.
"Baiklah kita membantu mereka dan mengenangkan mereka. Kalau anak-anak Ayub saja telah disucikan oleh kurban yang dibawakan oleh bapanya Bdk. Ayb 1:5., bagaimana kita dapat meragukan bahwa persembahan kita membawa hiburan untuk orang-orang mati? Jangan kita bimbang untuk membantu orang-orang mati dan mempersembahkan doa untuk mereka" (Yohanes Krisostomus, hom. in 1 Cor 41,5).

 
604 Cf. Council of Florence (1439): DS 1304; Council of Trent (1563): DS 1820; (1547): 1580; see also Benedict XII, Benedictus Deus (1336): DS 1000.


605 Cf. 1 Cor 3:15; 1 Pet 1:7.


606 St. Gregory the Great, Dial. 4, 39: PL 77, 396; cf. Mt 12:31.


607 2 Macc 12:46.


608 Cf. Council of Lyons II (1274): DS 856.


609 St. John Chrysostom, Hom. in 1 Cor. 41, 5: PG 61, 361; cf. Job 1:5.
 

IN BRIEF (1051 - 1060)
1054 Those who die in God's grace and friendship imperfectly purified, although they are assured of their eternal salvation, undergo a purification after death, so as to achieve the holiness necessary to enter the joy of God.

1054.Mereka yang mati dalam rahmat dan persahabatan Allah, tetapi belum suci seluruhnya, merasa pasti akan keselamatan abadi, namun masih harus disucikan sesudah kematian, supaya sampai kepada kekudusan yang perlu, untuk masuk ke dalam kegembiraan Allah.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar